Ratusan Petani Gropyokan, Hasilnya Tangkap 8.675 Ekor Tikus

RUBRIK, LAMPUNG TIMUR – Para petani di Desa Brajaluhur, Kecamatan Brajaselebah, Lampung Timur melakukan gotong royong gropyokan tikus dengan cara manual, Minggu (5/6/2016). Hasilnya, para petani menangkap hama tikus sedikitnya 8.675 ekor.

Kepala Desa Brajaluhur Supratikno mengatakan, petani kecewa dengan pihak Dinas Pertanian dan UPTD Pertanian Kecamatan Brajaselebah yang kurang peduli dengan petani.

“Buktinya saat gropyokan tikus kemarin tidak ada satupun pejabat dari dinas pertanian dan UPTD pertanian yang datang. Apalagi mau memberikan bantuan alat guna membasmi hama tikus,” keluhnya.

“Petani selalu menjadi objek politik tapi selalu tidak diperhatikan nasibnya oleh pemerintah,” tambah Supratikno.

Saat melakukan perburuan tikus, 400 petani Desa Brajaselebah bersama-sama memburu tikus di areal sawah yang ditanami padi musim gadu saat ini. Alat yang digunakan yaitu berupa tabung gas elpiji 3 kilogram dan pipa yang dibentuk sedemikian rupa guna membakar lubang yang digunakan tikus bersarang.

“Semua modal dikeluarkan dari petani. Seharusnya pemerintah berperan aktif dalam menanggulangi permasalahan petani,” ketusnya.(*)