Mahasiswa Itera Dikenalkan Mesin Penarik Kereta
RUBRIK,BANDARLAMPUNG– Sebanyak 39 mahasiswa Intitute Teknologi Sumatra (Itera) Fakultas Teknik jurusan teknik mesin melakukan kunjungan lapangan/bandmarking ke Kantor PT KAI Divisi Regional (Divre) IV Tanjung Karang, jumat, (7/9/18)
“Kunjungan para mahasiswa teknik mesin ini dimaksudkan untuk belajar atas perubahan yang menjadikan PT. KAI mejadi perusahaan besar dan dikenal dengan pelayanan primanya”, kata khususnya belajar tentang mesin kereta api,” ujar Sekretaris Prodi Teknik Mesin, Kardo Rajagukguk.
Kunjungan yang dimaksud selain untuk menjalin tali silahturahmi mahasiswa dengan PT KAI khususnya mahasiswa teknik juga untuk mengenal lebih dekat mesin-mesin yang digunakan oleh Lokomotif penarik kereta api di Divre IV Tanjung Karang tersebut diterima langsung oleh EVP Divre IV Tanjung Karang, Suryawan Putra Hia beserta jajarannya.
Kadiv PT KAI Tanjung Karang Suryawan Putra Hia mengatakan, tentang transformasi dan inovasi yang telah dilakukan oleh PT. Kereta Api sejak tahun 2009 baik sarananya maupun pelayanannya, terutama di stasiun sebagai pintu gerbang masuk suatu daerah.
“Coba perhatikan sekarang distasiun tidak ada lagi orang berjualan asongan, toilet sama dengan yang ada di hotel bintang 5, tidak ada orang berjubel di stasiun hanya untuk membeli tiket karena semua bisa dibeli lewat chanel-chanel eksternal,” ujar Suryawan.
Selain itu, setiap penumpang dimanjakan di dalam kereta, dengan fasilitas AC dari kelas Ekonomi sampai eksekutif. Dan masih banyak lagi perubahan yang dilakukan PT, KAI (Persero).
Lanjutnya, Suryawan mengatakan, mahasiswa juga diberikan penjelasan tentang Visi dan Misi Perusahaan yang menerapkan 5 nilai utama yaitu integritas, profesional, keselamatan, inovasi dan plyanan prima. Suryawan menegaskan yang terpenting dan paling utama adalah Integritas para karyawan sebagai pondasi utama di perusahaan.
Suryawan mengharapkan, dengan adanya kunjungan para mahasiswa Itera dapat menambah ilmu tentang kereta api, serta dapat memberikan informasi bahwa saat ini pelayanan Kereta lebih baik dan mengutamakan pelayana yang prima kepada masyarakat.
Kunjungan diakhiri dengan melihat perbaikan dan pemeliharaan mesin lokomotif di Dipo Lokomotif Tanjung Karang.(*)