Tanggul Jebol, Ratusan Hektar Lahan Pertanian Kekurangan Air

RUBRIK, LAMTENG – Tanggul atau irigasi untuk mengairi persawahan di Kabupaten Lampung Tengah jebol sepanjang puluhan meter, akibatnya sejumlah petani terancam gagal panen akibat tanaman terendam air tumpahan dan ratusan hektar sawah terancam kekurangan air.

Tanggul irigasi yang berada di Kampung Bumi Raharjo, Kecamatan Bumi Ratu Nuban, Kabupaten Lampung Tengah yang dindingnya jebol sepanjang puluhan meter, diduga jebolnya dinding irigasi tersebut akibat cuaca ekstrim dan kurangnya perawatan dari dinas terkait.

Sejumlah warga yang tanamannya terendam air tumpahan dari jebolan dinding tersebutpun mengeluh, karena tanaman yang terlalu lama terendam air terancam membusuk dan beresiko gagal panen.

Untuk itu warga berharap, agar pihak terkait segera melakukan tindakan perbaikan agar air yang sangat diperlukan untuk mengolah lahan bisa mengalir dengan lancer.

Mendapati informasi tersebut Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Lampung Tengah Kadek Joko Supriyatin langsung bertindak cepat, dengan terjun langsung ke lapangan menggunakan kendaraan roda dua karena lokasi yang cukup sulit untuk di jangkau.

Guna menjawab keluhan petani. Kadek Joko langsung menghubungi Dinas Pengairan Kabupaten Lampung Tengah untuk segera melakukan perbaikan dalam waktu dekat. mengingat ratusan hektar sawah saat ini dalam pengolahan lahan untuk bercocok tanam dan sangat memerlukan air.(Red)