DPRD Kritisi Pemkot Metro,Jumlah Pelanggan Sampah Jadi Sorotan
RUBRIK,METRO – DPRD Kota Metro mengkritisi Eksekutif, sejumlah kritik dilontarkan oleh juru bioca fraksi Ratni Makarau,saat sidang Paripurna Tanggapan Fraksi tekait Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah APBD peubahan tahun 2022.Rabu,(22/09).
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini menyinggung beberapa persoalan yang saat ini menjadi perhatian khusus DPRD.
Seumlah kritikan itu diantaranya prihal pembagunan Ifrastruktur agar pemerintah serius dalam melakukan pengawasan, Kepala OPD Kepegawaian harus melakukan pengawasan agar sesuai dengan 9 misi dan misi Program unggulan Walikota, saat ini Bappeda dan DInas Perhubungan belum merealisasikan pemasangan Lampu PJU yang baru sehingga DPRD menghimbau kepada dinas terkait untuk segera melaksanakannya.
Tata kelola pengelolaan smapah di Dinas Lingkungan Hidup juga menjadi Sorotan fraksi –fraksi , Pemerintah kota melalui DLH diharapakan dapat mengoptimalkan pelanggan sampah untuk mendongkrak PAD, saat ini berdasarkan data yang didapat oleh DPRD melalui Dinas Linggkungan Hidup pelanggan di Kota Metro hanya mencapai 3000 kepala keluarga., dengan besaran tarikan 10.000 ribu per bulan bagi pelanggan.
”terkait dengan infrastruktur ini kami meminta kepada walikota Metro selaku pejabat Pembina kepegawaian agar menintiberatakn kepala OPD kepegawaian ,Pemasangan lampu PJU baru belum direlaisasikan dan hanya memasang PJU lama bekas kepemerintahan sebelumnya,”terang Ratni Makarau.